9/14/2015

Pembagian Bilangan dengan Menggunakan Bulatan Kecil

Pada saat menulis artikel ini, saya bingung mau diberi judul apa postingannya. Namun itu bukan menjadi satu masalah, tetapi yang penting tips pembelajaran yang akan saya share ini mudah diterapkan oleh kawan guru dalam membelajarkan konsep pembagian pada siswa terutama siswa kelas rendah.
Permasalahan tentang rendahnya kemampuan siswa dalam hal materi pembagian bukan saja dialami oleh kelas rendah, tetapi juga dialami oleh kelas tinggi. Selama ini kita mengajarkan konsep pembagian kepada siswa dengan menjelaskan bahwa pembagian itu adalah pengurangan berulang. Namun masih ada saja siswa yang belum memahaminya.
Pengalaman saya sebagai guru kelas, masih ada juga siswa di kelas saya yang belum memahami konsep dasar pembagian, apalagi pembagian dengan angka ratusan bahkan ribuan. Akhirnya saya menemukan tips pembelajaran berikut yang dirasakan oleh siswa mudah dipahami dan dikerjakan.
Konsep dasar pembagian ini hanya berlaku untuk pembagian dengan angka puluhan, jika angka sudah mencapai ratusan sampai ribuan, maka kita menggunakan pembagian bersusun, namun tetap mengacu pada konsep pembagian seperti yang share ini. Kawan guru yang saya cintai, tanpa panjang lebar penjelasannya, marilah kita praktekkan bersama!

Contoh : 12 : 4
Langkah 1 = Karena angka pembaginya 4, maka buatlah 4 bulatan kecil berjajar ke kanan. 


Langkah 2 = Tambahkan masing-masing 4 bulatan lagi di bawahnya sehingga jumlahnya mencapai 12.



Langkah 3Hitunglah baris bulatan yang ada


Jumlah baris bulatan  di atas sebanyak 3 baris, jadi 12 : 4 = 3


Contoh : 18 : 3
Langkah 1 = Karena angka pembaginya 3, maka buatlah 3 bulatan kecil berjajar ke kanan. 




Langkah 2 = Tambahkan masing-masing 3 bulatan lagi di bawahnya sehingga jumlahnya mencapai 18.


Langkah 3Hitunglah baris bulatan yang ada


Jumlah baris bulatan  di atas sebanyak 6 baris, jadi 18 : 3 = 6

Catatan :
Lakukan hal yang sama untuk pembagian lainnya.

Demikian tips pembelajaran kali ini, jangan lupa tinggalkan komentar.
 
Previous Post
Next Post

0 komentar: