Ujian Nasional Akan Diganti Evaluasi Nasional. Beberapa gebrakan yang dilakukan pada masa pemerintahan Jokowi-JK. Satu hal yang heboh dalam dunia pendidikan adalah akan dihapus Ujian Nasional dan kemudian akan diganti dengan istilah evaluasi nasional. Keputusan final akan diputuskan minggu depan.
BSNP sebagai pelaksana terselenggaranya Ujian Nasional, yang akan diganti dengan Evaluasi Nasional, terus mengadakan persiapan secara teknis persiapan penyelenggaraan evaluasi nasional periode 2015.
Salah seorang anggota BNSP mengatakan bahwa diharapkan pekan depan sudah titik terang seputar evaluasi nasional.
Perubahan ujian nasional menjadi evaluasi nasional ini muncul dari berbagai kajian dan penyerapan sejumlah aspirasi dari beberapa pihak. Jadi tidak sekedar ditetapkan secara sepihak oleh Kemendikbud atau BSNP saja. Namun juga menjaring persepsi dan aspirasi masyarakat terkait pelaksanaan unas selama ini. Seperti persepsi yang selama ini dirasakan bahwa ujian nasional menjadi ujian hidup mati para siswa untuk mengejar kelulusan.
Selain memastikan perubahan itu, dijelaskan bahwa rapat-rapat digeber untuk penetapan standar unas 2015. Karena belum ada keputusan resmi, saat ini acuan kelulusan unas 2015 tetap merujuk pada Permendikbud 44/2014.
Di dalam peraturan yang diteken mantan Mendikbud Mohammad Nuh itu, nilai akhir kelulusan didapat dari penggabungan nilai unas murni dan nilai sekolah. Porsi dua unsur itu sama besar, yakni 50 persen.
Informasi di internal Kemendikbud, rencana pengubahan unas menjadi enas ini sudah berseliweran. Diantaranya ada yang menyebut bahwa penentuan kelulusan ujian 2015 nanti dikembalikan ke sekolah. Peran pemerintah pusat untuk urusan kelulusan mulai dikurangi.
0 komentar: