Kemdikbud telah mengirimkan edaran kepada dinas pendidikan kabupaten kota beserta jajaran terkait menyangkut tahun ajaran baru 2014/2015, Tahun ajaran baru 2014-2015 pada awalnya nya 14 juli tahun 2014, namun karena bertepatan dengan bulan puasa maka kemdikbud memberikan rambu-rambu untuk pelaksanaan tahun ajaran baru 2014-2015.
secara inti ada 4 hal yang ditekankan kemdikbud seperti berita yang dilansir dari Kemdikbud.go.id.
Pertama, kegiatan awal tahun pelajaran di SD, SMP, dan SMA/SMK, khususnya pada minggu pertama, dapat diisi dengan kegiatan seperti diskusi/ceramah Ramadan, proses pembelajaran yang berorientasi pada nasionalisme, budi pekerti, dan pendidikan karakter, Masa Orientasi Peserta Didik (khusus siswa kelas 1, 7, dan 10), serta pengecekan kesiapan guru dan buku untuk memastikan pelaksanaan Kurikulum 2013 dapat berjalan dengan baik.
Terakhir, untuk menciptakan lingkungan sekolah
yang mampu mendukung pelaksanaan Kurikulum 2013, Kemdikbud mengimbau
kepala sekolah dapat melakukan berbagai program kegiatan seperti program
sosialiasi internal kepada tenaga kependidikan dan peserta didik, dan
program sosialisasi eksternal kepada orang tua peserta didik dan komite
sekolah
Pertama, kegiatan awal tahun pelajaran di SD, SMP, dan SMA/SMK, khususnya pada minggu pertama, dapat diisi dengan kegiatan seperti diskusi/ceramah Ramadan, proses pembelajaran yang berorientasi pada nasionalisme, budi pekerti, dan pendidikan karakter, Masa Orientasi Peserta Didik (khusus siswa kelas 1, 7, dan 10), serta pengecekan kesiapan guru dan buku untuk memastikan pelaksanaan Kurikulum 2013 dapat berjalan dengan baik.
Kedua, Kemdikbud mengimbau agar kegiatan
pengenalan program sekolah dilakukan dengan baik dan menghindari
bentuk-bentuk tindakan kekerasan atau pelecehan yang merugikan, baik
secara fisik maupun psikologis, di dalam maupun di luar sekolah. Karena
itu dinas pendidikan kabupaten/kota harus bisa mengawasi dengan baik.
Ketiga, agar proses pembelajaran yang berbasis
Kurikulum 2013 dapat berjalan dengan baik, kepala sekolah diimbau
melakukan pengecekan kesiapan guru dan buku pelajaran. “Pihak sekolah
mengecek semua persiapan Kurikulum 2013 yang ada di sekolah, termasuk
juga untuk stakeholder dan komite sekolah,” kata Hamid.
0 komentar: